Perempuan Bergerak, Ruang Publik Terbuka: KOPRI Ponorogo Tegaskan Kepemimpinan di Era Baru

Ponorogo, 20 Juli 2025 — Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) Cabang Ponorogo kembali menegaskan perannya sebagai laboratorium kepemimpinan perempuan progresif melalui kegiatan KOPRI Empower Leadership Forum yang digelar di Aula BAPPEDA Kabupaten Ponorogo.

Mengusung tema “Voice & Visibility: Perempuan Muda Menyuarakan Perubahan di Ruang Publik,” forum ini menjadi ajang refleksi dan penguatan kapasitas kader perempuan dalam menjawab tantangan sosial, politik, dan budaya yang terus berkembang.

Acara dibuka langsung oleh Sekretaris Umum Mabincab PMII Ponorogo, Dr. Agus Setyawan, M.S.I, yang menyampaikan pesan dan semangat dari Ketua Umum Majelis Cabang. Ketua KOPRI Cabang Ponorogo, Sahabati Fitriyani Syahriyah, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud konsistensi KOPRI dalam mendorong lahirnya pemimpin perempuan yang berani, berpihak, dan berdaya saing.

“Kami tidak ingin hanya menghasilkan kader yang hadir sebagai pelengkap, tapi sebagai pelaku utama perubahan di ruang publik,” tegasnya.

Forum ini menghadirkan sederet narasumber lintas sektor:

  • Dwi Agus Prayitno, M.Si, Ketua DPRD Ponorogo, memaparkan rendahnya representasi perempuan di legislatif. “Di Pemilu 2024 hanya ada 8 anggota DPRD perempuan dari total kursi yang tersedia. Ini jumlah tertinggi sejak empat pemilu terakhir, tapi belum ideal,” ujarnya.
  • M. Arwan Hamidi, M.E, Komisioner KPU-D Ponorogo, membawakan materi tentang kepemimpinan dan negosiasi, menegaskan bahwa “Senyum perempuan itu sudah menandakan proses negosiasi berhasil atau tidak.”
  • Dr. Nuurun Nahdliyah, M.Pd.I, Ketua PC Fatayat NU Ponorogo, mendorong keterlibatan aktif perempuan dalam komunitas dan keluarga. “Kita harus ambil peran sejak dari lingkup terkecil,” ucapnya tegas.
  • Anjar Kususiyanah, M.Hum, akademisi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari, mengulas teori gender serta pentingnya perempuan dalam pengambilan keputusan strategis.

Diskusi yang dimoderatori oleh Choirun Nisa, M.Pd, berlangsung hangat dan interaktif, membahas isu-isu kritis seperti budaya patriarki, kebijakan publik pro-perempuan, serta strategi membangun kepemimpinan transformatif.

Ketua PC PMII Ponorogo, Sahabati Azizah Intan, S.Pd, turut mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya menyetarakan ruang kepemimpinan kader perempuan dan laki-laki di tubuh PMII. “Gender bukan lagi tembok penghalang, tapi jembatan untuk kolaborasi,” ungkapnya.

Dengan dihadiri kader dari seluruh rayon dan komisariat, forum ini menjadi langkah awal untuk membangun jejaring kepemimpinan perempuan PMII yang kuat, cakap, dan adaptif terhadap perubahan zaman.

KOPRI Empower Leadership Forum bukan sekadar ruang seminar, tetapi panggung awal bagi kader perempuan untuk tampil, bersuara, dan menegaskan eksistensinya sebagai pemimpin yang berpikir, beraksi, dan berdampak. Forum ini membuktikan bahwa ketika perempuan bicara, perubahan bukan hanya mungkin — ia sedang terjadi.

1 thought on “Perempuan Bergerak, Ruang Publik Terbuka: KOPRI Ponorogo Tegaskan Kepemimpinan di Era Baru”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top